9 September, Sejarah dan Makna Logo Hari Olahraga Nasional

Foto : internet

Setiap tanggal 9 September diperingati dengan hari olahraga nasional.

Penetapan tanggal 9 September sebagai  Hari Olahraga Nasional ini ditetapkan oleh Presiden Soeharto pada 9 September 1983 saat meresmikan pemugaran Stadion Sriwedari di Solo.

Semula, 9 September merupakan tanggal pertama kali Pekan Olahraga Nasional (PON) diadakan di Indonesia pasca-kemerdekaan. Kali pertama kala itu, PON diadakan di Surakarta (Solo), Jawa Tengah, pada 1948. Nah kelak, tanggal inilah yang dipakai untuk memperingati Haornas tiap tahunnya.

PON pertama tersebut diikuti lebih kurang 600 atlet yang turun ke sembilan cabang olahraga. Kala itu, Karesidenan Surakarta keluar sebagai juara dengan raihan 36 medali.

Sejak penetapan Hari Olahraga Nasional itu pula dulu lalu terkenal semboyan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.

Makna Warna Logo : 

  • Warna kuning melambangkan optimisme masyarakat Indonesia bangkit dari pandemi Covid-19.
  • Warna merah simbol energi dan semangat yang berkobar untuk terus berjuang.
  • Warna biru melambangkan kekuatan dan percaya diri bahwa Indonesia mampu mencapai kebugaran masyarakat dan prestasi olahraga tertinggi.
  • Warna hijau simbol pertumbuhan ekonomi dalam sektor industri olahraga dan pariwisata.
  • Warna emas melambangkan prestasi olahraga Indonesia.
  • Warna merah oranye melambangkan inovasi pada pembangunan industri nasional.

Kemenpora ternyata juga melakukan pergelangan hari olahraga nasional dengan tema “Science, Sport Industry dan Sport Tourism”. Dengan adanya penggelaran hari olahraga di tanah air maka hal tersebut akan menarik banyak wisatawan mancanegara maupun domestik. Tuan rumah penyelenggara diharapkan menjadi populer sebagai objek wisata pasca event olahraga digelar. Selamat Hari Olahraga Nasional!

Rekomendasi