Menjelang lebaran mudik atau pulang kampung sudah menjadi tradisi dalam kalangan masyarakat. Namun berbeda pada tahun ini, Indonesia dan dunia sedang mengalami pandemi COVID19. Hal ini membuat pemerintah RI mengimbau masyarakatnya untuk tidak mudik pada lebaran tahun ini.
Jumlah kasus COVID19 di Indonesia tercatat hingga Selasa (19/5/20) sudah mencapai 18.496 jiwa. Angka ini akan terus meningkat apabila masyarakat tidak mematuhi aturan yang sudah ditetapkan Pemerintah RI maupun daerah untuk melaksanakan social distancing maupun PSBB.
Memilih untuk mudik lebaran pada tahun ini tentu memiliki resiko yang sangat berbahaya. Alih-alih bisa melepas rindu dengan keluarga, bisa jadi mudik tahun ini membawa dampak yang berbahaya bagi diri sendiri ataupun keluarga.
Virus ini menular dengan cepat. Menurut world health organization (WHO) laju dari transmisi COVID19 ini bisa mencapai 2,5. Ini berarti bahwa 1 orang pasien positif COVID19 bisa menularkan setidaknya pada 2 orang yang sehat fisik.
Alasan kenapa mudik tahun ini sebaiknya ditunda dikarenakan saat mudik kita akan berpaparan dengan ratusan orang saat diperjalanan. Kita tidak bisa mengenali siapa yang terkena virus ini, bahkan terkadang orang yang positif pun tidak menyadari bahwa ia sedang terjangkit virus karena tidak menunjukan gejala apapun.
Yuk tunda dulu mudik tahun ini, agar pandemi COVID19 ini cepat berlalu.