Indonesia Melorot ke Posisi 122 FIFA, Evaluasi Taktik Mendesak

Jakarta – Peringkat Timnas Indonesia anjlok tiga tingkat menjadi posisi ke-122 dunia dalam daftar terbaru yang dirilis FIFA pada Jumat, 17 Oktober 2025. Penurunan ini menyusul hasil buruk yang dicatat Skuad Garuda di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026, yang juga berujung pada pemecatan pelatih Patrick Kluivert oleh PSSI.

Sebelumnya, Indonesia sempat menempati peringkat ke-119, salah satu capaian terbaik dalam beberapa tahun terakhir. Namun, dua kekalahan signifikan, yakni 2-3 dari Arab Saudi dan 0-1 dari Irak, mengikis poin FIFA Indonesia secara drastis.

Meski skuad yang diperkuat Joey Pelupessy dkk. tampil dengan semangat tinggi, mereka gagal menandingi pengalaman dan kualitas lawan yang jauh di atas peringkatnya. Kekalahan tersebut tidak hanya menggagalkan langkah Indonesia ke putaran final dan ronde kelima kualifikasi, tetapi juga menjatuhkan posisi tim nasional di peringkat dunia.

Kegagalan Timnas Indonesia untuk melaju ke Piala Dunia 2026 membuat PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert. PSSI menyatakan bahwa pihaknya dan tim kepelatihan telah bersepakat untuk mengakhiri kontrak lebih cepat melalui mekanisme mutual termination.

PSSI dan Kluivert mengakhiri kerja sama dari kontrak yang seharusnya baru berakhir pada 2027. Dengan demikian, tim kepelatihan di bawah Kluivert tidak lagi menangani Timnas Indonesia di level senior, Timnas U-23, maupun Timnas U-20.

Situasi ini kontras dengan Malaysia yang justru menanjak lima peringkat ke posisi 118 dunia. Tim Harimau Malaya meraih kenaikan peringkat berkat hasil positif di laga internasional.

Kendati demikian, Timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk memperbaiki posisinya. Agenda FIFA Matchday dan sejumlah turnamen kelompok umur yang akan digelar hingga akhir tahun ini menjadi kesempatan bagi Skuad Garuda untuk mendulang poin dan menaikkan kembali peringkat FIFA.

Rekomendasi