TREAT – Travelling atau jalan jalan seringkali kita hanya ke tempat yang itu itu aja. Bahkan karena terlalu sering kesana kita sampai hapal orang yang jualan disana ada apa aja dan dimana aja. Pada akhirnya kita akan jenuh dan bosan hanya pergi kesana terusan.
Ada banyak tempat wisata didunia. Jangankan didunia, bahkan di Indonesia sja ada jutaan tempat wisata, tapi karena kita yang terlalu malas menjelajah atau sudah nyaman dengan tempat wisata yang biasa kita kunjungi akhirnya kita hanya akan kesana terus menerus.
Ada banyak jenis travelling, baik yang umum, unik, bahkan anti mainstream yang wajib kamu cobain. Travelling unik dan anti mainstream biasanya menyajikan travelling yang memicu adrenalin dan membuat takjub. Travelling jenis ini biasanya diperuntukan untuk orang orang yang bernyali besar. Namun apabila kita nggak bernyali besar apa salahnya untuk mencoba bukan.
Berikut 3 tempat travelling antimainstream :
Travelling unik pertama yaitu doom tourism. Travelling unik ini akan membawa kita mengunjungi tempat tempat yang terancam mengalami kepunahaan atau kerusakan akibat ulah manusia atau proses alam. Sebelum tempat itu benar benar menghilang maka disana doom tourism dilakukan, agar saat kita mengujunginya dapat menikmati keindahan tempat wisata itu, dan juga dapat menyadarkan kita betapa pentingnya menjaga lingkungan agar tidak terjadinya kepunahaan, dan kita dapat mengunjunginya terus menerus.
Begitu banyak tempat yang indah dan menarik untuk dikunjungi, namun terancam punah dan bahkan tak dapat dikunjungi lagi. Salah satunya gugusan terumbu karang, akibat dari pencemaran laut dari berbagai limbah dan pemanasan global menyebabkan kepunahan dan kerusakan pada terumbu karang. Melakukan doom tourism diharapkan dapat menyadarkan para pengunjung atau masyarakat betapa pentingnya menjaga keindahan alam.
Dark tourism bukanlah travelling dimana kamu mengunjungi tempat tempat angker, berhantu bahkan terkesan menakutkan. Melainkan mengunjungi tempat tempat yang dulunya menjadi bekas suatu tragedi, baik bencana alam, perang, hingga tragedi kemanusiaan lainnya. Lewat travelling inilah kita dapat mengenang bencana yang pernah menimpa suatu tempat dan mempelajari sejarahnya.
Salah satu tempat untuk mengunjungi dark tourism adalah “museum mini sisa hartaku” yang terletak di dusun Kaliadem, Desa Kepuhajo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. Museum ini menggambarkan dampak yang terjadi akibat letusan gunung berapi.
Travelling satu ini menyajikan kita bagaimana rasanya sensasi travelling sekaligus diving. Travelling satu ini mengajak kita melakukan penyelaman untuk mengeksplorasi atau mencari tahu sejarah di bawah laut dengan mengunjungi atau mencari cari bangkai kapal atau pesawat jatuh yang lama dan menjadi bangkai di dasar laut.
Salah satu wisata yang menyajikan traveling Wreck Dive ada di bali, yaitu di desa Tulamben, kecematan Kubu, Kabupaten Karangasem Bali.
Jadi itulah beberapa rekomendasi travelling unik yang wajib dikunjungi. Treatpeople tertarik?