5 Hal Yang Tidak Perlu Kamu Umbar

Kerap kali kita tidak bisa memfilter mana yang akan kita perlihatkan ke social media mana yang cukup dijadikan privasi. Memang menjadi terbuka adalah suatu sikap positif namun tidak bisa membedakan batas privasi juga bukan hal yang yang baik.  Menjadi bijak dan dewasalah! Jadi, apa aja sih lima hal yang tidak perlu kita umbar?

1. Rencana Besarmu

Setiap orang berhak memiliki mimpi dan merangkainya setinggi yang ia inginkan. Seperti kata Bung Karno “Bermimpilah setingga langit, jika engkau terjatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang” booming sekali motivasi itu setelah peluncuran novel laskar pelangi bukan?

Tak ada satu orang pun yang dilarang untuk berusaha agar sukses dengan mimpi itu. Termasuk saat mereka gagal, mereka pun layak untuk bangkit dan berjuang kembali. Tapi tak sedikit orang yang memahami arti kata perjuangan yang sesungguhnya. Dimana yang kita lakukan adalah berusaha bukan sibuk menunjukkan mimpi dan ambisi kepada orang lain.

2. Kehidupan Cintamu

Terkadang orang merasa sedih kalau pasangan malah hanya dijadikan pajangan , atau sebagai ajang pamer-pameran. Kalau yang diharapkan dari mengumbar kemesraan itu adalah pujian atau sanjungan dari orang-orang di sekitar untuk “memvalidasi” kebahagiaan yang dimiliki. Mungkin boleh- boleh saja untuk sekali-sekali menandakan bahwa kamu sudah punya pasangan, dan itu juga suatu bentuk menunjukkan kebahagiaanmu. Tapi juga dalam tanda kutip itu bukan pasangan untuk di bawa hura-hura. Berpandai-pandailah dalam menjalin hubungan yang baik.

3. Pendapatanmu

Seni menjadi kaya bukan hanya kemampuan mencetak uang, tetapi keterampilan untuk menyimpan dan menyembunyikan pendapatanmu dari orang yang ingin mencuri idemu. Namun pendapat yang dimaksud bukan diam dalam berdiskusi ya. Cobalah untuk berperilaku secara alami dan berbicara sedikit tentang tabungan uang dan barangmu. Ini akan berfungsi sebagai perisai dari energi gelap juga iri hati orang lain.

4.  Langkahmu selanjutnya

Sama dengan yang pertama yaitu ‘rencana masa depan‘ langkah kamu selanjutnya juga tidak perlu di umbar. Sebab kita tidak tahu satu dua hari kedapan apa yang akan terjadi. Jangan sampai dengan menceritakan langkah hidupmu selanjutnya malah menjadikan boomerang yang tidak baik kepada dirimu.

5. Masalah Keluarga

Dan yang terakhir, ini cukup signifikan sih dan dirasakan oleh kita semua. Kita semua pasti memiliki masalah keluarga masing masing yang sebenarnya orang lain tidak perlu tahu. Di beberapa waktu mungkin kamu ingin bercerita kepada sahabat dekat, berceritalah namun dengan cara yang baik, pilah-pilah lagi apa yang rasanya patut di ceritakan dan apa yang tidak. Karena ada beberapa orang yang mengumbar hal ini sebagai bentuk pelampiasan atas masalah keluarga yang dihadapinya.

Jadi menjaga ucapan itu sangat penting ya treatpeople, seperti kata pepatah “mulutmu harimaumu, yang akan menerkammu” tetap pintar dalam bertindak!

 

Topik: