

Padang – Kisah perjuangan meraih pendidikan menginspirasi ratusan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP). J.S. Khairen, penulis novel “Dompet Ayah Sepatu Ibu”, berbagi kisah di balik karyanya dalam Seminar “Menulis dari Akar: Syair, Syiar, dan Sastra Masa Kini” di Gedung Rektorat UNP, Jumat (19/9/2025).
Novel ini menceritakan Asrul dan Zeena, dua anak miskin dari Sumatera Barat yang berjuang keras untuk meraih pendidikan dan keluar dari kemiskinan.
Khairen mengungkapkan bahwa novel tersebut terinspirasi dari pengalaman orang tuanya.
Asrul, tokoh utama dalam novel, digambarkan bekerja sebagai wartawan dan tukang kliping, sementara Zeena berjualan jagung sebelum sekolah.
“Saya ingin menunjukkan bahwa pendidikan mampu memutus rantai kemiskinan,” tegas Khairen di hadapan para mahasiswa.
Seminar ini merupakan bagian dari rangkaian acara Ngaji Literasi x Semesta Buku yang diselenggarakan Gramedia dan UNP sejak 16 September dan akan berlangsung hingga 21 September 2025.
Acara ini juga dimeriahkan dengan Festival Buku, Book Talk, dan Bincang Kreatif, serta dihadiri mahasiswa dari berbagai kampus di Sumatera Barat.
Antusiasme peserta terlihat jelas dalam sesi tanya jawab.
Salah satu mahasiswa menanyakan inspirasi di balik novel 25 episode tersebut, yang dijawab lugas oleh Khairen.
Dina, salah seorang peserta, mengaku terinspirasi oleh kisah Asrul dan Zeena.
“Cerita ini membuat saya yakin bahwa pendidikan tetap bisa mengubah nasib,” ungkapnya.
Khairen menekankan relevansi novelnya dengan kondisi banyak keluarga di pedesaan.
“Tidak ada cita-cita yang mustahil jika kita berusaha keras,” pesannya.