Kenapa ya, Kentut yang Tidak Bersuara Justru Lebih Bau ?
TREAT – Di antara kita pasti pernah mengalami kejadian dimana saat kumpul bersama teman, saudara, atau keluarga, kemudian mendadak diam dan muncul bau busuk yang menimbulkan saling tuduh untuk mencari siapa pelakunya yang habis buang udara tanpa suara.
Treatpeople, seringkali kentut yang tak berbunyi ini justru yang paling “mematikan peradaban” alias yang paling bau. Namun, percaya atau tidak faktanya kentut yang tak bersuara itu memang lebih bau dibandingkan kentut yang berusara.
Untuk menjawab rasa penasaran banyak orang tentang mengapa kentut yang tidak bersuara itu lebih bau ketimbang kentut bersuara, kita perlu ketahui dulu bahwa kentut bisa menimbulkan bau seperti telur busuk karena adanya zat H2S (Hidrogen Sulfida).
Seperti namanya, Hidrogen Sulfida mengandung belerang yang menghasilkan bau tidak sedap tersebut. Ada kalanya usus kita sulit untuk mencerna beberapa makanan, sehingga harus ditangani oleh bakteri yang dalam prosesnya menghasilkan gas tadi.
Treatpeople, dibandingkan dengan gas penyusun kentut lainnya, gas Hidrogen Sulfiida ternyata lebih padat dan lebih sedikit. Oleh karena itu gas tersebut lebih mudah keluar tanpa harus mengeluarkan suara.
Namun apakah itu berarti kentut yang keras tidak bau? Jawabannya belum tentu karena nyatanya sebagian besar kentut kita terbuat dari udara sekelilig yang tertelan masuk ke dalam tubuh. Maka dari itu saat gas tersebut keluar dengan jumah yang banyak, suaranya bisa keras dan terdengar jelas, tetap tetap udara ini tidak akan berbau. Berbeda halnya apabila gas di perut kita banyak dan mengandung sulfur, bisa jadi kentut yang dikeluarkan berbunyi keras dan berbau menyengat.
Nah itu tadi penjelasan ilmiah kenapa kentut yang tidak berbunyi bisa lebih bau dibandingkan kentut yang bunyinya keras.
