5 Makanan yang Bantu Redakan Tekanan Hidup

TREAT – Stres adalah bagian alami dari kehidupan sehari-hari yang tidak dapat dihindari. Baik dari tekanan pekerjaan, hubungan, atau faktor lainnya, stres dan kelelahan sering kali hadir tanpa diundang. Ketika menghadapi situasi ini, tubuh kita merespons dengan melepaskan hormon adrenalin dan kortisol.

Meminimalisir stres dapat signifikan meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Salah satu cara efektif untuk mengatasi stres adalah melalui pemilihan makanan yang tepat. Menurut Journal of Nutrition & Food Sciences, beberapa nutrisi seperti vitamin C, vitamin B, selenium, dan magnesium, sangat dibutuhkan saat mengalami stres.

Pentingnya nutrisi dalam mengontrol emosi dan suasana hati tidak bisa diabaikan. Saat tubuh lelah dan terbebani stres, perhatikan pilihan makanan Anda dengan lebih baik. Konsumsi makanan yang tepat dapat membantu mengurangi tingkat stres, kecemasan, dan gejala depresi.

1. Alpukat

(Foto : Internet)

kaya akan serat dan magnesium, adalah salah satu contoh makanan yang dapat membantu meredakan stres. Serat dalam alpukat dapat mengurangi peradangan dalam tubuh, yang sering kali meningkat saat seseorang mengalami stres tinggi.

2. Ikan berlemak

(Foto : Internet)

Seperti salmon dan tuna mengandung omega-3, L-triptofan, L-tirosin, dan vitamin D. Asam amino ini diperlukan untuk produksi dopamin dan serotonin, yang berperan dalam mengatur suasana hati dan merespons stres. Omega-3 dalam ikan juga membantu mengurangi peradangan tubuh yang berhubungan dengan respon stres.

3. Sayuran hijau

(Foto : Internet)

Seperti brokoli dan bayam mengandung karotenoid, magnesium, dan vitamin C yang tinggi. Mengonsumsi sayuran ini dapat meningkatkan kadar magnesium dalam tubuh, yang membantu mengurangi tingkat stres secara signifikan.

4. Matcha

(Foto : Internet)

Mengandung L-theanine, memiliki efek menenangkan dan antikecemasan. L-theanine bekerja pada sistem saraf pusat untuk meredakan gejala stres dan kecemasan dengan merangsang aktivitas otak yang berhubungan dengan relaksasi.

5. Makanan Fermentasi

(Foto : Internet)

Seperti kimchi dan asinan kubis dapat meningkatkan kesehatan usus dan membantu mengurangi tingkat hormon stres dalam tubuh. Studi tahun 2023 menunjukkan bahwa diet psikobiotik yang mengandalkan makanan fermentasi dapat signifikan mengurangi stres yang dirasakan.

Mengganti pola makan dan mengonsumsi makanan-makanan ini dapat membantu meningkatkan ketahanan terhadap stres. Meskipun tidak mungkin untuk menghilangkan stres sepenuhnya, perubahan kecil dalam pola makan dapat berdampak besar pada kesehatan mental kita.

Sekarang, dengan mengetahui makanan yang tepat untuk dikonsumsi saat mengalami stres, Anda dapat lebih siap menghadapi tantangan hidup dengan tenang dan seimbang.

 

Rekomendasi